Memilih platform e-Commerce untuk menjual produk adalah ide bagus. Kebanyakan orang lebih suka membeli barang secara online saat ini karena ini adalah pilihan yang nyaman. Satu-satunya kelemahan adalah kehadiran ribuan pesaing. Bahkan di daerah, ada puluhan perusahaan yang bersaing. Oleh karena itu, masuk akal untuk menyederhanakan SEO e-Commerce. Ini menarik lebih banyak pelanggan potensial untuk membeli. Berikut daftar periksa untuk membantu menyederhanakan prosesnya.
1. Letakkan fondasi yang kuat
Langkah pertama adalah memiliki platform yang kuat. Saat orang mengunjungi halaman tersebut, seharusnya tidak ada masalah navigasi. Mereka dapat dengan mudah menemukan apa yang ingin mereka beli. Sederhanakan platform dan hapus elemen yang tidak diperlukan.
Daya tanggap adalah standar lain yang perlu dipertimbangkan. Ketika orang memutuskan untuk membeli secara online, mereka melakukannya demi kenyamanan. Tidak perlu waktu lama untuk menemukan apa yang mereka inginkan dan memasukkan pesanannya. Jika platformnya tidak cukup responsif, itu jadi masalah. Kebanyakan orang tidak sabar, dan mereka akan segera meninggalkan halaman tersebut. Pastikan situs web sempurna untuk perangkat seluler. Gambar terlihat bagus dan tidak berpiksel, bahkan saat diperbesar. Jika elemennya terlihat aneh, mungkin akan lebih sulit untuk menyelesaikan transaksi.
Kecepatan memuat juga merupakan bagian dari daya tanggap. Situs web akan dimuat dengan cepat, dan tidak boleh ada masalah dalam menyelesaikan sesuatu. Jika diperlukan waktu lebih lama dari yang diharapkan untuk menyelesaikan suatu transaksi, hal ini akan mematikan calon pembeli. Intinya desain web bukan hanya tentang bagaimana membuat platform terlihat bagus. Lebih penting lagi membuat website yang mengutamakan kenyamanan.
2. Pahami target audiensnya
Elemen penting lainnya dalam merampingkan platform e-Commerce adalah memiliki pemahaman yang lebih baik tentang target audiens. Strategi pemasaran dan branding bergantung pada karakteristik orang-orang tersebut. Dari preferensi hingga perilaku pembelian, semuanya harus dianalisis dengan baik.
Ini juga membantu untuk memahami perjalanan mereka sebagai pembeli. Bagaimana mereka sampai di peron? Apa yang membuat mereka tertarik pada produk tersebut? Apakah mereka akan langsung membeli, atau perlu waktu sebelum mereka memutuskan? Menjawab pertanyaan-pertanyaan ini penting untuk mengetahui pola di antara pembeli sasaran. Tidak semua orang sama, namun mungkin ada karakteristik umum yang membantu meyakinkan mereka untuk membeli.
3. Temukan kata kunci yang tepat
Tujuan akhir SEO adalah agar lebih terlihat secara online dan mempertahankan kehadiran yang kuat. Hal itu hanya akan terjadi jika link website muncul di halaman pertama Google dan mesin pencari lainnya. Dimulai dengan mengoptimalkan kata kunci yang tepat. Analisis kata kunci yang dioptimalkan oleh pesaing dan lihat peringkat mereka saat ini. Bandingkan seberapa baik kinerja perusahaan terhadap mereka berdasarkan posisi saat ini. Memiliki titik awal untuk menentukan langkah terbaik berikutnya akan membantu.
Coba optimalkan beberapa kata kunci dengan tingkat popularitas yang berbeda-beda. Mulailah dengan peringkat yang bisa dicapai. Bersikaplah realistis dalam menargetkan kata kunci yang tepat. Beberapa di antaranya terlalu kompetitif, dan tidak ada cara untuk mendapatkan peringkat yang baik dibandingkan merek-merek terkenal. Kata kunci lainnya terlalu panjang dan tidak ada yang menggunakannya di Google.
Aspek lain yang perlu dipertimbangkan adalah pencarian suara. Banyak orang menggunakan asisten suara saat membeli. Ini bahkan lebih nyaman daripada melihat opsi di perangkat seluler. Mengoptimalkan kata kunci untuk pencarian suara memerlukan taktik yang berbeda karena orang menggunakan lebih banyak kata atau frasa. Hal baiknya adalah tidak banyak perusahaan yang mengoptimalkan pencarian suara. Memulainya sekarang akan memberikan keuntungan bagi bisnis.
4. Optimalkan setiap halaman arahan
Saat orang mengetik kata kunci di Google, mereka sudah tahu apa yang mereka cari. Mereka hanya tidak tahu di mana membelinya. Misalnya, jika mereka mengetik “sepatu kets pria”, mereka sudah mempunyai gambaran tentang apa yang harus dibeli. Mereka ingin Google memberi mereka pilihan sebelum mengambil keputusan. Kegagalan mengoptimalkan halaman arahan tertentu adalah sebuah kesalahan. Bayangkan mengarahkan pengguna ini ke beranda. Mereka harus mencari sendiri produk spesifiknya. Ini membutuhkan terlalu banyak waktu. Mereka akan menganggap halaman tersebut tidak relevan dan menutup situs web. Ini adalah kesempatan yang hilang. Lebih baik arahkan mereka ke halaman produk tempat mereka dapat memilih sepatu kets terbaik. Rahasianya adalah mengoptimalkan setiap halaman arahan yang memungkinkan. Beberapa orang mungkin mencari informasi kontak, sementara yang lain ingin mengetahui sejarah perusahaan. Tawarkan halaman yang ada dalam pikiran mereka saat mengetik kata kunci.
5. Dibutuhkan kesabaran dan waktu untuk berhasil dalam SEO e-Commerce
Menonjol saat menjual barang secara online seperti melalui e-commerce membutuhkan waktu dan usaha. Sekali lagi, persaingan sangat ketat. Ada juga pemain baru yang bermunculan setiap saat. Terlepas dari tantangan yang ada, bisnis harus belajar bagaimana mengatasinya. Bersabarlah dalam menunggu hasilnya. Beberapa strategi mungkin berhasil, sementara yang lain tidak. Bekerja dengan para ahli juga membantu. Mereka tahu taktik SEO mana yang berhasil dengan baik. Dengan bantuan mereka, bisnis akan mencapai tujuannya. Mungkin juga memerlukan uji coba pada awalnya hingga situs web menjadi lebih menarik.